Pada 1949, Kongres AS menyatakan 14 Juni sebagai hari Peringatan Bendera Nasional
Pada 235 tahun yang lalu, Kongres Amerika Serikat menyepakati bendera
nasional mereka. Dikenal sebagai “Stars and Stripes,” bendera itu
berupa garis-garis merah dan putih dengan kumpulan bintang di sudut
kiri, yang banyaknya mewakili jumlah negara bagian di AS.
Menurut The History Channel, penetapan bendera itu
berlangsung saat pasukan kemerdekaan AS pimpinan Jenderal George
Washington masih berjuang mengusir kolonial Inggris. Dalam pertemuan
yang kedua, para anggota Kongres menetapkan bahwa bendera Amerika
Serikat terdiri dari tiga belas garis merah dan putih dan tiga belas
bintang mewakili jumlah persatuan negara-negara serikat ketika itu.
Bendera ini resmi menggantikan bendera sebelumnya, “Grand Union,”
yang sempat mewakili pejuang kemerdekaan pada 1776 dan juga terdiri dari
13 garis merah dan putih.
Menurut legenda, bendera baru AS itu dibuat oleh seorang penjahit di
Kota Philadelphia, Betsy Ross, atas permintaan Jenderal Washington, yang
kemudian menjadi presiden pertama AS. Namun kalangan sejarawan belum
bisa membuktikan kebenaran klaim itu.
Dengan masuknya beberapa negara bagian baru ke AS setelah
kemerdekaan, bertambah pula jumlah garis merah putih dan bintang pada
bendera nasional. Namun pada 1818, Kongres menetapkan bahwa 13 garis
merah dan putih tetap dipertahankan, untuk menghargai jumlah koloni
mula-mula di negeri mereka sedangkan jumlah bintang boleh ditambahkan
sesuai dengan banyaknya negara bagian.
Kini, bendera Stars and Stripes memiliki 50 bintang setelah Hawaii
ditetapkan menjadi negara bagian ke-50 pada 1959. Sepuluh tahun
sebelumnya, Kongres menyatakan bahwa setiap 14 Juni dinyatakan sebagai
Hari Peringatan Bendera Nasional.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar